Materi BasisbData ~ Data Kondisional
NVL
NVL adalah fungsi yang akan membandingkan apakah dalam data dalam database terdapat nilai null dan menggantinya dengan sebuah nilai yang tidak null.
Contoh :
NVL2
Fungsi NVL2 ini hamper sama seperti fungsi NVL. Bedanya, pada NVL2 ini menggunakan 3 buah ekspresi.
Contoh :
Dimana :
Ekspresi1 : ekspresi yang mungkin mengandung nilai null
Ekspresi2 : nilai yang dikembalikan jika ekspresi1 TIDAK null
Ekspresi3 : nilai yang dikembalikan jika ekspresi1 bernilai null
Ekspresi1 : ekspresi yang mungkin mengandung nilai null
Ekspresi2 : nilai yang dikembalikan jika ekspresi1 TIDAK null
Ekspresi3 : nilai yang dikembalikan jika ekspresi1 bernilai null
Perintah Case
Perintah CASE menyeleksi satu rangkaian perintah-perintah untuk dieksekusi. Namun, untuk menyeleksi rangkain perintah-perintah tersebut, perintah CASE menggunakan penyeleksi, bukannya menggunakan banyak ekspresi-ekspresi Boolean.
Bentuk Umum
[<>]
CASE selector
WHEN expression1 THEN sequence_of_statements1;
WHEN expression2 THEN sequence_of_statements2;
…
WHEN expressionN THEN sequence_of_statementsN;
[ELSE sequence_of_statementsN+1;]
END CASE [label_name];
Substitusi Variabel
Variabel substitusi merupakan jenis variabel yang sifatnya dinamis. Variabel substisuti pada penggunaannya di dalam blok PL/SQL dapat menerima input nilai dari luar blok PL/SQL tersebut. Nilai yang diinputkan dapat berubah-ubah setiap kali blok PL/SQL dijalankan. Tanda bahwa variabel tersebut variabel substitusi adalah terdapat danda “&” di awal nama variabel.
Contoh
DECLARE
Result NUMBER;
Input1 NUMBER;
Input2 NUMBER;
BEGIN
Input1 := &in1;
Input2 := &in2;
Result := Input1 + Input2;
DBMS_OUTPUT.PUT_LINE(Result);
END;
Keterangan :
Jika blok PL/SQL tersebut dijalankan maka akan meminta diinputkan 2 buah nilai ke dalam variabel in1 dan in2. Misalkan in1 diisikan nilai 10 dan in2 diisikan nilai 20 maka hasil yang ditampilkan adalah hasil penjumlahan in1 dan in2 yaitu 30.
0 komentar:
Posting Komentar