Minggu, 27 Januari 2019

Kd3. Konsep fractal

Pemrograman Grafik-Konsep fraktal bentuk fenomena alam

Fraktal berasal dari kata fractus (pecah), yaitu geometri yang dibangun oleh pengulangan dan perangkaian bentuk primitif geometri tersebut. Pada dasarnya fraktal merupakan geometri sederhana yang digandakan berulangkali dan digabungkan satu sama lain dalam skala yang beragam. Fraktal memiliki sifat-sifatself-similarity, self-affinity, self-inverse, dan self-squaring. Sifat self-similaritymenunjukkan bahwa fraktal terdiri dari bagian-bagian yang berbentuk serupa satu sama lain. Self-affinity menggambarkan bahwa fraktal disusun atas bagian-bagian yang saling terangkai satu sama lain. Self-inverse artinya suatu bagian dari bangun fraktal dapat merupakan susunan terbalik dari susunan lainnya, sedangkan self-squaring dapat diartikan bahwa suatu bagian dari bangun fraktal merupakan peningkatan kerumitan (secara matematis: pengkuadratan) dari bagian terdahulu. (Kusumayudha, 2005)
Fraktal selalu didahului dengan proses chaos. Proses ini, lama kelamaan akan membentuk suatu keteraturan tertentu; yakni self-silimilarity, self-affinity, self-inverse dan self-squaring yang merupakan konsep dasar dari geometri fraktal (Caneva dan Smirnov, 2004). Kesebangunan diri dibentuk oleh proses chaos yang terjadi berulang-ulang sehingga membentuk suatu keteraturan; yang disebut dengan fraktal. Untuk memahami konsep kesebangunan diri

0 komentar:

Posting Komentar